All About me

Bismillah. Nama lengkap pencinta tulisan ini, Aji Adhitya Ardanareswari. Biasa disapa dengan sebutan Ari. Kadang jika orang baru mengenalnya dan belum berjumpa dengannya langsung, ia lebih sering disapa 'Mas Aji', =_____="... namun setelah bertemu dengan gadis gagah ini, mereka langsung terpana [ciyeeee], karena nama 'maskulinnya' ternyata dimiliki oleh gadis tulen asli Jawa yang benar-benar anggun seperti putri Solo [hhhaaa.. gilaaak!]

Saking cintanya sama tulisan, buku diarynya yang ditulis dari jaman Amigos X Siempre masih disimpannya. Tulisan pertamanya yaitu ada di buku diary nya, ehhee. Tulisan "Biodata dan Cita-cita" penuh sesak dalam diary usang SD. Mungkin kuno, namun ternyata itulah awal dari kelahiran 'cita-cita' mulia baginya. ia ingin jadi penulis. Yeee.. sejak smp, hobinya main ke toko buku tengah pasar kota kecilnya. Kampung halaman yang bakal selalu dirindukannya ketika ia berada di perantauan. Hingga sampai pada saat ia menginjak sekolah menengah atas, tulisannya lebih fokus kepada puisi-puisi 'galau' khas anak muda. namun tidak lama, ia mulai belajar menuliskan apapun yang ada di pikirannya, tentang agama, tentang hal-hal galau ababil [abg-abg labil], tentang impiannya dan tentang dunia ini. apapun yang ada dipikirannya ia tuangkan dalam rangkaian kata hingga menjadi kalimat yang mudah dibaca dan diingat menjadi memori setiap yang membacanya. sepertinya, baginya membaca dan menulis sangat erat hubungannya. semenjak ia suka menulis, semenjak itu pula ia senang membaca buku, apapun [kecuali buku pelajaran, :D]...

pernah ia mencoba mengirimkan karyanya pada sebuah ajang perlombaan, namun gagal. tidak dapat juara 3 (rapapa), apalagi bermimpi menjadi juara pertama. namun, bukan Ari namanya kalau dia berhenti mencoba. dia tetap menulis, mengirimkan sebuah draft pada penerbit 1, penerbit 2, kemudian penerbit 3. Semuanya menolaknya. kalimat terakhir dalam surat penolakan itu, mampu membuat mental penulis pemula sepertinya jatuh terlalu lama. Yap, belum satupun tulisannya bisa dipublikasikan maupun mendapat predikat juara. ahh... baginya buat apa predikat juara, yang terpenting ia tetap mencintai dunianya, dunia tulis menulis. baginya umur tulisan lebih panjang, daripada umur manusia. untuk itu dia akan tetap menulis hingga kapanpun, hingga raga tak bernyawa lagi (jiaaah). tulisanlah yang akan menjadi bukti bahwa dirinya ada di dunia ini, bukti bahwa ia pernah bermimpi dan menjadi bagian dari perjalanan panjang dari mimpinya... Oke, ini awal baginya buat bangkit kembali. Wish me luck :D fighting! bismillah.

genap 4 tahun, sebuah perguruan tinggi negeri di yogyakarta menjadi tempatnya bersemayam setelah menamatkan pendidikan formalnya dari kota kelahiran. saat ini ia (alhamdulillah) telah menyelesaikan skripsinya. Tujuan sebenarnya bukan lulus, melainkan luluslah langkah awal sebenarnya, setelah ini ia harus berjuang lebih keras lagi daripada sebelumnya. Memang agak pendiam, namun ia sangat senang berinteraksi dengan orang-orang, senang jika bertemu dengan orang baru, sekadar memberikan senyuman, berjabat tangan dan mengenalkan namanya.. Di kampus, kegiatan yang paling sering dilakukannya adalah menyapa tukang parkir kampus, pak perpus, rapat organisasi, latihan karate. Kegiatan yang paling menyenangkan baginya ketika aktif menjadi mahasiswa adalah latihan karawitan. Saat ia memainkan salah satu musik gamelan, ataupun sekadar hanya mendengarnya, rasanya soul-nya memang mengalir dalam alunan tersebut. Dia bilang, "Saksikanlah bahwa aku cinta tanah ini!"


Semenjak tidak aktif dalam organisasi, dan disibukkan dengan tugas akhir, kehidupannya berubah menjadi sedikit galau. Tempat yang selalu digunakannya untuk melarikan diri ketika ia galau adalah salah satu toko buku di Yogyakarta yang disana terdapat kolam ikan dan tempat duduk untuk membaca. Ia paling suka nonton film, dan membaca buku. Kenapa? semua alasannya ada dalam entri di blog ini. Ia juga paling suka sama 'mas' hujan... emang kenapa? alasannya juga ada dalam salah satu entri blog ini.

*sujud syukur, perjuangan panjang nan berpeluh keringat ini membuahkan hasil yang manis yang bisa dinikmati dirinya dan orang-orang disekitarnya. aamiin. Ia masih punya mimpi yang harus segera ia eksekusi. segera.... jadi mohon doanya nggih :) wish me luck :)


Mimpi: membangun rumah bersama lelaki yang Allah pilihkan, jika Allah berkehendak menitipkan anak kembar pasti akan sangat menyenangkan :), anak-anak soleh dan solehah berkumpul dalam satu rumah, sepedaan, perpustakaan, buku, hei belajar renang dulu ya! habis itu naik gunung terus ke karimun jawa, eh di pinggiran karimun jawa kamu juga bisa nyanyi sambil gitaran lho! karena perempuan harus jadi cantik di dapur - betahlah untuk berada di dapur! hei tulisanmu jangan lupa dijadiin satu terus dijadiin buku! jaga kesehatan, biar besok pas naik pesawat pertama kali sama bapak ibu mas mas nggak mabuk, ehhee.. jangan lupa setelah sampai di Leiden, keep istiqomah, jaga jilbabmu! Eh, jangan lupa juga sinau bahasa! Bahasa apa? Yap, bahasa Jawa, Sunda, Inggris, Arab, Belanda, Korea, Jerman, Jepang, China, Sansekerta! Kyaaaa...akeh banget, semampumu aja! dari dulu yang gratisan itu emang jauh lebih susah didapetin, makanya sinau ya biar dapet beasiswa! Eling, toefl-mu berapa hayooo? Cintai anak-anakmu!
Yap, dan kayaknya mimpi yang paling susah adalah jadi hacker baik hati..ehehee...

0 komentar:

Posting Komentar