LIMAS - OSPEK FBS 2010

Sebuah Permintaan Maaf dan Terimakasih dari saya (9 Agustus 2010)

-->
Warna warni yang menyertai OSPEK selama aku menjadi seorang pemandu. Dari yang jarang memenuhi panggilan untuk datang rapat, hingga aku benar-benar terlalu rajin berangkat rapat sampai-sampai aku datang sangat awal sebagai salah satu bentuk permohananmaafku atas kesalahanku yang tak pernah datang dalam rapat besar maupun rapat pemandu. Tapi, pada akhirnya aku dapat memenuhi semua tanggungjawabku(insyaallah). Dari Briefing jam 5 pagi, ospek dan evaluasi hingga jam setengah sembilan malam,tak terasa sudah berlalu begitu cepat… (pengen diulangi…)

Ku mulai dari awal aku bergabung dalam kepanitian OSPEK FBS 2010. Sebenarnya ini kedua kalinya aku ikut dalam kepanitian OSPEK fakultas. 3 bulan sebelum OSPEK, masih teringat jelas oleh ku bagaimana aku di interview oleh Aji, sebagai SC pemandu (saat itu, hingga ia merangkap sebagai koor pemandu pada saat hari H-nya).. Aku masih sangat ingat pertanyaan apa yang dilontarkan padaku dan bagaimana aku mensimulasikan seorang pemandu jika aku menghadapi berbagai karakter individu yang berbeda-beda. Hingga pada akhirnya aku mendapatkan SMS undangan untuk datang dalam temu perdana. Aku datang, dan wajar, biasa-biasa saja, tidak ada yang spesial, hanya ada perkenalan dan game-game. Aneh, lama-kelamaan aku merasa bosan dengan rutinitas 'ropat-rapat'. inilah yang membuatku 'ujug-ujug' mengurungkan niatku datang pada rapat-rapat selanjutnya.(Maaf..... ^_^) Ya, kadang-kadanglah aku menyempatkan untuk datang. Ketika pembagian gugus dan 'partner kerja' dalam satu gugus, aku dipasangkan dengan Yufrizal Hadi dan Ami Nurhayati. Untuk saat itu, aku belum sempat melihat batang hidung mereka berdua bahkan aku pun belum pernah melihat wajah mereka. Kemudian ketika beberapa kali temu internal antar pemandu, aku bertemu dengan Ami, tapi tidak untuk Yufrizal Hadi. Aku baru tahu, panggilan Jupe untuk Yufrizal Hadi, ya dari Ami. Hingga saat simulasi akbar OSPEK, Jupe pun tak kunjung menunjukkan batang hidungnya.. (hahhhhh... maaf saya sempat menyangsikan integritas kerjamu, Bung... Pizzzz ^.^v) sampai-sampai, aku pernah secara tegas menanyakan kesanggupan Jupe dalam kegiatan OSPEK melalui SMS. Ia pun menyatakan (masih) sanggup. Perlu diketahui Jupe, ketika kamu tak SMS 'gek ndang cepet rene!' di Tejo saat itu, Aji sempat akan mencoret namamu sebagai seorang pemandu. Untuk itu, Jupe tak SMS, tak minta untuk cepat datang ke Tejo setelah mengantarkan temannya ke stasiun supaya Aji tau kesungguhanmu... (Ngono critane... makanya jangan suka nyalahke orang lain... Mari koreksi diri kita sendiri.. Huuu dasar!)..
Jupe, maaf pernah tak bentak gara-gara kamu suka nyalahke orang lain, gara-gara seenaknya kasih komando ke temen-temen maba tanpa liat juknis acaranya dulu... (makanya kalo evaluasi, jo nggitar mlulu...).. Maafkan kesalahan saya, selama saya berpartner dengan Anda, saya pernah menyakiti Anda,,,hehehe... Maafkan saya, karena transfer ilmu yang saya janjikan belum kamu tagih... Trimakasih, sudah menjadi pemandu yang luar biasa, akhirnya Jupe hadir mendampingi LIMAS dalam OSPEK, tidak sia-sia saya dan Ami mempertahankan Jupe ketika Aji sempat akan memisahkan kita.. (hahaha.. Lebay,,,padahal aku ra ngerti Jupe kaya apa,).. Trimkasih Jupe, karena Anda membuat LIMAS menjadi heboh..hahah...trimakasih,Jupe telah menjadi warna yang berbeda dari 3 pemandu ini.. Tapi, itulah kita,,,kita saling melengkapi. 1. Ing ngarsa sung tuladha, 2. Ing Madya mangun karsa,3. Tut wuri handayani.
LIMAS tanpa Jupe, nggak rame...mungkin kalimat itulah yang tepat menggambarkan Jupe (halaaahhh.. Lebay..)

Ami, maafkan aku yang sering meninggalkan teman-teman LIMAS untuk kuliah, rapat, maupun ketika aku bekerja di bagian utara GOR untuk 'memprovokasi' teman-teman agar teriak-teriak. Trimakasih karena sudah bersedia berpartner denganku, terimakasih karena Ami slalu 'ada' saat aku tidak ada. ^^

Untuk Icak, maafkan aku yang tidak datang ketika aku mendapat tugas piket jaga stan pendaftaran ospek, pada hari minggu.. dan piket jaga stan, tak ganti sesuka hatiku, ketika aku sempat datang ke PKM, maka saat itulah aku baru sempat jaga stan.. Untuk itu, Maafkan aku juga, yang terlalu sering menjawab 'lha wong saya ga dapet sms og.' ketika Icak menanyakan kehadiranku dalam rapat besar... (Maaf, itu murni kesalahan saya, hehehe).. ^^

Untuk Dinka, maafkan aku yang sering 'muring-muring' ketika mendapatkan SMS yang nomernya gak dikenal... (hanya kita yang tau...).. Terimakasih, sudah bersedia dengan senang hati menemaniku tidur, makan, dan bercerita.. Trimakasih, karena ga ada lelahnya Dinka selalu ngingetin aku untuk semangat datang dalam rapat apapun.

OSPEK mengenalkan saya dengan pribadi-pribadi yang sungguh luar biasa. OSPEK membuat saya mengidolakan satu sosok..(hehhee...)..

Untuk temen2 Limas, Ari minta maaf... Nek selama ini ari pernah marah, pernah nyakiti perasaan temen2. Aku ini bukan orang baik, sosokku ini bukanlah tanpa cela...Kadang aku bisa jujur, kadang pula aku menyimpan kebohongan.. Tapi percayalah, bahwa kali ini aku sungguh-sungguh ingin minta maaf dan mengucapkan terimakasih pada siapa saja.
Thanks for being a part of my life...
Jika kita bertemu di tengah jalan nanti, sapalah aku.. Aku pasti ingat, bahwa teman-teman bagian dari hidupku... Tapi, mungkin aku lupa nama teman-teman..hehehe... Karena bagiku menghafal nama dan rupa sebanyak 58 anak dalam 4 hari itu tidak mudah. Maaf ya......
I luph yu pul, kawannn.........................

turnuwun: Agam, agung (Maafkan saya yang gak pernah sms buat penugasan.. Sepertinya saya berbuat tidak adil pada anak yang satu ini...Maaf), dzaky, aminudin, anissa KD, Anita, Arif, Arin, Chacha, Arya, Devi, Bruri (Wah,, Anda mengingatkan saya pada bapak saya jaman muda dulu, hahahahah...pizz), Budi (naK, pertanyaanmu ki aneh-aneh... Tapi, karena itu saya jadi ingat namamu), Cahyo (yang katanya mirip Afgan...Terimakasih cinta...), Harum (Manis sekali anak ini,.. Lanjutkan!), Hanum (Ada Harum pasti ada Hanum,ckckckck....hehehe), Chyta (Selamat ulangtahun chyta, maaf ga bisa kasih apa-apa...), Widi, Ana, Dwi L, Estri, Fatima, Fauziyah, Fitri, Gentur, Gregorius (Jangan tertawakan saya, karena kegaptekan saya memegang kamera, hehehehe... Tapi saya pengen belajar... Makanya ajari ya??hehehe), Hamdan (Huwaaaa... kembalikan foto masa kecil saya! Limited edition nui...), Imam (rambut gondrongmu mengingatkan saya pada kakak saya, suk nek wis mlebu kuliah, utamane kuliah e bu Hesti, di rapike ya???), Indra (Mari, kita sama-sama belajar...Okokok??), Rian (Sugeng ambal warsa, nggih... Ngapunten boten saged maringi napa2,, Saya suka semangatmu, kawan...), Isna, Jatu, Umay, Maya, Mega, Mita (^_^), Udin, Jannah (Maafkan saya, belum bisa nyari jas almamatermu yang asli...), Olga, Tian (Mana kameramu,,, besok-besok aku dipinjemi ya? hehehehe...), Prima, Purbo, Rahmat, Valens (ke-tomboy-anmu mengingatkan saya pada sahabat smp saya dulu, yang gemar main basket), Risna, Ema, Rizal, Sabila (bu bendahara, yang punya semangat luar biasa..), Dhani (Maafkan saya, mungkin dhani bosan ketika saya selalu bertanya 'sehat? Nek ada apa-apa bilang ya!' Karena hanya itu yang bisa saya lakukan...), Saras (Wehehehehe.... yang katanya kembarannya Jupe...), Sigit, Iza, Swastika, Itha, Titi, Welly (maafkan saya ya, waktu welly diam aja njuk tiba-tiba nangis, saya benar-benar bingung.. saya ga ngerti harus gimana, welly tak peluk aja, padahal bau badanku sore itu ga enak banget,heheheheeee... Maaf), Yulian, Zeni (Cantik dengan jilbabnya... Hampir saja saya tidak mengenali Zeni ketika OSPEK)


0 komentar:

Posting Komentar