awalnya pengen tak beri judul cerita di balik nomer 0804-1-450-450, tapi berasa kayak prediksi nomer yang bakal keluar nanti malem, hhhee..
Call Center ini, situasional... hanya akan ada kalo ada SNMPTN, untuk itu pasti mudah membayangkan bahwa aku dapat bergabung menjadi bagian Call Center SNMPTN karena Agenda besar macam SNMPTN yang setiap tahun diadakan, perlu berbulan-bulan untuk mempersiapkan bilik informasi ini supaya layak launching, supaya dapat dipercaya sebagai bantuan para penelpon yang membutuhkan informasi, dan untuk tahun inilah kampusku yang dipercaya sebagai bagian kesekertariatan dan menangani Call Centernya. Aku bergabung di dalamnya.
6 bulan yang lalu, sungguh aku tidak berniat sedikitpun untuk mendaftar menjadi calon OP CC, namun karena ajakan salah seorang teman, aku menemaninya sebagai bentuk rasa setia kawanku padanya.
“Rik, ayo temenin daftar CC SNMPTN” pintanya padaku, sehabis jam kuliah.
“tapi, aku nggak bawa motor lo, aku jalan dari kos.”
“gapapa, yang penting ada temennya..”
sesampainya di rektorat, tempat pendaftaran CC SNMPTN, aku menunggu temanku di luar.
“Rik, ayo temenin masuk, daftar sekalian aja yok... aku nggak ada temennya” dia memanggilku.
“dasaarrr”
aku dan dia mengisi formulir, dan mengumpulkannya pada seorang petugas wanita yang ternyata dia yang menjadi Team Leader ku pada CC gelombang 1. Perlu diketahui kalau, CC bekerja selama 2 periode, yang pertama pada saat jalur undangan dan yang kedua jalur ujian tertulis SNMPTN. Nah, mbak yang melayaniku waktu itu, juga kutemui di CC gelombang 1.
Hingga sampai pada hari pertama aku bekerja sebagai CC. Panjang cerita sebenarnya, hingga aku diterima di dalamnya termasuk kenapa temanku yang kutemani mendaftar saat itu tidak berada disampingku hingga aku bekerja. Aku masih ingat betul, siapa yang kukenal pertama kali di CC. aku memanggilnya, momon. Gilak, sebagai perempuan dia keren sekali... hobi traveling nya bikin ngiri... untuk ukuran perempuan-perempuan yang hobi mendaki gunung, dan nyelem,dia tetap perempuan bersahaja dan keren. Selain momon, banyak teman yang hari demi hari, aku semakin mengenal mereka. Tidak ada hitungan minggu, aku semakin hafal dengan wajah mereka dan nama-nama mereka. Seiring berakhirnya tugas sebagai CC untuk jalur undangan (gelombang I) beberapa diantara kami, ada yang tidak melanjutkan bertugas untuk jalur ujian tertulis (gelombang II), dikarenakan beberapa hal. Untuk itulah, saat itu dibuka pendaftaran gelombang II untuk menggenapi teman-teman yang sudah tidak bergabung bersama kami saat itu. Selalu ada cerita baru jika kamu bertemu dengan orang yang baru [ula, begitu juga denganku.
aku semakin banyak menemui orang dengan berbagai karakternya, baik sesama OP, tim IT, Team Leader, bapak-bapak dan ibu-ibu pegawai pusat komunikasi, dan juga penelpon tentunya.
Aku pasti akan merindukan terjaga dari pukul 8 malam hingga 8 pagi, merindukan cerita dari para TL, merindukan kalimat-kalimat ledekan di Grup discussion, merindukan bertanya banyak hal pada TL dan sesama OP dan IT, merindukan saling meledek antar OP dan IT, merindukan meresetkan passoword, merindukan mencatat nomer tiket, merindukan mengejakan nomer tiket, merindukan ibu-ibu dengan logat sundanya lalu aku dipanggil “teteh” –namanya bu Iis kemudian beliau sempat menelpon kembali hanya untuk mengucapkan “terimakasih”, merindukan di-hold oleh teller bank M, merindukan telepon bapak-bapak dari Boyolali yang tidak bisa berbahasa indonesia tapi untungnya mengerti bahasa indonesia, Bapak-bapak yang sama sekali tidak mengerti istilah ‘panlok’ itu apa, kemudian setelah dibantu ia mengucapkan ‘maturnuwun nggih mbak” dan secara tidak sengaja aku membalasnya dengan “sami-sami pak” ups keceplosan bener, berasa lagi kuliah, merindukan mendengar nyanyian salah seorang teman yang jika tidak di line telepon dia akan streamingan telenovela jika tidak dia akan keasyikan menyanyi sendiri, merindukan teman-teman yang kadang keasyikan cekikian sendiri entah karena membaca atau melihat kelucuan apa, merindukan menangis dan tertawa di balik bilik CC.
----------------------------------------------------------------
rasa rindu ini kadang muncul tidak terduga.
baru beberapa hari, status bekerja di Call Center berakhir, namun aku sudah merindukannya... bukan statusnya, namun aku merindukan suasana dan tetek mbengeknya termasuk orang-orang dengan berbagai cerita dan karakternya.
“sekecil apapun kebersamaan itu, pasti akan menimbulkan kerinduan ketika sudah berpisah.”
ahhh, iya rindu itu selalu datang ketika sudah berpisah.
Keakraban itu rasanya tidak tumbuh karena kesamaan usia maupun lamanya perkenalan, kali ini kita mampu membuktikannya. See :)
belum ada hitungan tahun sejak kita berkenalan, kita mampu menghancurkan dinding pembatas antara senior dengan junior... rasanya kagak ada deh istilah macam itu, kita seperti anak muda..
pasti akan ada cerita, ketika kita sudah tua nanti... bahwa kita pernah berada diantara orang-orang heboh, ceria, sendu, mellow, galau, saling menggoda, saling menjodohkan, penuh canda tawa, penuh ledekan, penuh hikmah.
aku bersedia,untuk menatap langsung mata kalian dan meyakinkan ini mudah meski sebenarnya bagiku tidak selalu begitu, untuk berusaha membuat kalian tersenyum sekalipun kalian berusaha sekali membuatku bosan; untuk berkunjung dari satu beranda ke beranda lain jika dengan itu kalian mempercayaiku menjadi teman.dalam apapun; untuk memberikan obat pada kalian sekalipun aku yg mungkin seharusnya membutuhkannya; untuk duduk sejajar dengan bangku kalian, dan dapat menolong kalian sekecil apapun; untuk memperkecil jarak usia jika dengan itu aku tau bagaimana menumbuhkan semangatmu...Aku belajar hafal bagaimana kalian...
aku hampir lupa, bahwa aku pernah berujar “semoga kelak aku bisa naik pesawat dan pergi ke luar negeri”... dan inilah mimpiku... dan kita punya jalannya masing-masing..
sebentar lagi puasa, dan setelah itu sebentar lagi lebaran, sebelumnya 17 agustusan, hhee.. selamat menjalani semuanya :D
The Journey Has Begin. Seribu mil dimulai dengan Satu Langkah. dan inilah langkah kita. Step yang pernah kita lalui bersama, selamat berjuang menyelesaikan tugas akhir :), selamat menempuh hidup baru , selamat berkarya kembali, selamat terbang ke luar negeri, dan aku akan terbang ke negara dengan kincir anginnya yang besar [wussshhhhhh].. semoga Tuhan senantiasa memeluk mimpi-mimpi kita dan menjaga kita.
ijinkan aku menuliskan ucapan rasa terimakasih pada lembar kata pengatar dalam Tugas Akhirku, diantara baris di dalamnya, hanya itu yang dapat ku lakukan...yah, mungkin hanya itu bukti tertulis yang bisa kupersembahkan untuk kawan-kawan seperti kalian... dengan itu, semoga teman-teman tau betapa berharganya dirimu dalam hidupku (ciyeeee....)
backsong: [play] demi lovoto-gift of a friend
[project pop-ingatlah hari ini]
kau selalu di hati, kamu sangat berarti, istimewa di hati, slamanya rasa ini...
... jika tua nanti kita tlah hidup masing-masing, ingatlah hari ini...
...don't worried, just be happy, temanmu di sini...
salam “Kepercayaan dalam Kebersamaan” :) #slogan CC
semoga kita masih dipertemukan kembali di lain kesempatan..
[ari]
yang akan selalu merindukan CC veteran dan CC super
* thanks for being a part of my life
0 komentar:
Posting Komentar